top of page
Search

Bukan Cinta Biasa

  • Writer: bayanganteduh
    bayanganteduh
  • Aug 12, 2020
  • 2 min read

Updated: Aug 31, 2020

“Uang bisa dicari, Ilmu bisa digali, tapi kesempatan untuk mengasihi orang tua

takkan terulang kembali.” - Unknown



Orangtua, kata yang membuahkan perasaan yang beragam mulai dari tawa, canda, manis, pahit bahkan sakit hati. Orangtua, sosok yang tidak bisa kita pilih namun telah diberikan kepada kita dari sang Pencipta.


Uang bisa dicari, Ilmu bisa digali…


Banyak kesempatan dan hal yang bisa kita gapai dalam hidup ini, tapi jangan korbankanlah kesempatan kita untuk mengasihi orangtua kita.


Orang tua kita tidak sempurna - ada kalanya mereka pun berbuat kesalahan, namun jangan biarkan kesalahan mereka menghancurkan hubungan kita dengan mereka. Ada kalanya juga mereka bekerja keras banting tulang untuk menghidupi kita sehingga mereka mengorbankan waktu mereka untuk ada bersama kita. Namun, seringkali apa yang mereka lakukan tidak terlihat di mata kita.


“Tapi… tapi.. Buar aku mereka sudah gagal menjadi orangtua.. Ketika aku beranjak dewasa mereka tidak pernah ada disampingku, papa memalukan aku dan keluarga, mama juga kerjanya hanya bisa marah-marah. Kadang-kadang mereka juga tidak terlalu memperhatikanku, ada saatnya aku juga dicaci maki. Aku tidak mau lagi peduli dengan mereka, mereka hanya bikin pusing saja. Kenapa aku harus mengasihi mereka kembali?”


Hidup ini tidak bisa ditebak, apa yang terjadi selama kita bertumbuh-pun seringkali tidak semua mulus-mulus saja. Namun, setiap tindakan dan pilihan itu ada di tangan kita. Orangtua adalah dua orang yang Tuhan telah titipkan ke dalam hidup kita. Mereka sudah dipilih dengan sang Pencipta untuk ada di dalam hidup kita. Setidak sesempurna-nya mereka, hanya mereka sajalah orang yang sudah ditetapkan dari awal.


Jadi kenapa kita perlu pilih kasih?


Karena banyak dari kita hanya bisa melihat dan menerka dari luar. Seringkali kita tidak bisa mengerti keputusan yang mereka ambil, dan seringkali pula kita tidak bisa melihat jerih payah yang mereka lakukan setiap harinya agar kita bisa berada di mana kita ada.


Namun dengan bertambah dewasanya kita, banyak kita melupakan pengorbanan yang telah diambil oleh orangtua kita dan dengan gampang-nya memilih untuk meninggalkan mereka ataupun menyimpan dendam kita kepada orang tua kita.


Sebenarnya, kita bisa mengambil langkah untuk menyayangi orang tua kita tapi ego, kebencian, ketidakpercayaan, malu, dan dendam kitalah yang seringkali menghalangi kita untuk mengambil langkah itu. Jadi, ayuk cobalah untuk membuang hal-hal itu. Orangtua kita patut menerima kasih sayang dan hormat kita kepada mereka.


Kita bisa memulai dari langkah kecil seperti menelpon mereka dan menanyakan keadaan mereka. Langkah kecil lainnya juga bisa dengan mengajak orang tua kita makan bersama, tidak perlu ke restoran fancy atau mahal kok. Hal lain, kita juga bisa membeli makanan kesukaan mereka untuk bawa pulang dan makan bersama di rumah. Masih banyak lagi yang bisa dilakukan.


Waktu akan terus berjalan maju.. Umur mereka-pun akan selalu bertambah tua. Maka ayuk selagi ada kesempatan kita belajar untuk kembali mencintai orang tua kita. Jangan menyesal jika kesempatan itu sudah hilang. Banyak yang bilang, “Lebih baik memulai walaupun kita tidak tahu hasilnya, daripada menyesal di kemudian hari.”


Jadi, sudahkah kamu mengasihi orang tuamu?





 
 
 

Comments


Post: Blog2_Post

Subscribe Form

Thanks for submitting!

©2020 by Bayangan Teduh. Proudly created with Wix.com

bottom of page